Jakarta - Para wanita saat ini banyak yang sudah menyetir sendiri. Tapi jangan hanya bisa nyetirnya saja, setidaknya, agar perjalanan selalu nyaman, harus bisa juga dong merawat mobil kesayangan. Ini nih caranya.
Bila baru beli mobil, pastinya ada saat masa uji, biasanya dibawah 1.000 km pertama, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan demi keawetan mesin mobil. Pertama, hindari start dengan injakan gas penuh.
Maksudnya, mesin baru masih kaku, jadi saat pengendaraan jangan terlalu ekstrim memacu mobil, baik ketika berakselarasi maupun ketika melakukan pengereman secara kasar, terutama saat 300 km pertama.
Selain itu, tidak mengendarai mobil pada kecepatan rendah tapi menggunakan gigi tinggi, misalnya gigi 3 atau 4. juga hindari mengendarai mobil pada satu kecepatan dalam waktu yang lama. (misalnya selalu menggunakan gigi 2 saja)
Sebelum berangkat, atau ketika sedang libur akhir pekan, tidak ada salahnya ko sesekali memeriksa sendiri keadaan oli mesin, cairan pendingin mesin, ban, aki, air wiper, lampu-lampu, serta panel indikator dashboard.
Cara mengecek oli mesin misalnya, cukup lihat ada atau tidak tetesan oli di lantai garasi, kalau tidak ada berarti aman. juga memeriksa panel indikator, caranya, ketika mesin ssudah menyala, pastikan tidak ada satu pun indikator yang menyala, misalnya indikator rem tangan, suhu mesin, rem dan sebagainya.
Hal tersebut penting, demi menjamin keselamatan berkendara nantinya, sehingga selama perjalanan pikiran anda tidak terganggu dengan kekhawatiran berlebih, hanya karena anda tidak mengenal mobil anda sendiri.
Mudah bukan?
Bila baru beli mobil, pastinya ada saat masa uji, biasanya dibawah 1.000 km pertama, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan demi keawetan mesin mobil. Pertama, hindari start dengan injakan gas penuh.
Maksudnya, mesin baru masih kaku, jadi saat pengendaraan jangan terlalu ekstrim memacu mobil, baik ketika berakselarasi maupun ketika melakukan pengereman secara kasar, terutama saat 300 km pertama.
Selain itu, tidak mengendarai mobil pada kecepatan rendah tapi menggunakan gigi tinggi, misalnya gigi 3 atau 4. juga hindari mengendarai mobil pada satu kecepatan dalam waktu yang lama. (misalnya selalu menggunakan gigi 2 saja)
Sebelum berangkat, atau ketika sedang libur akhir pekan, tidak ada salahnya ko sesekali memeriksa sendiri keadaan oli mesin, cairan pendingin mesin, ban, aki, air wiper, lampu-lampu, serta panel indikator dashboard.
Cara mengecek oli mesin misalnya, cukup lihat ada atau tidak tetesan oli di lantai garasi, kalau tidak ada berarti aman. juga memeriksa panel indikator, caranya, ketika mesin ssudah menyala, pastikan tidak ada satu pun indikator yang menyala, misalnya indikator rem tangan, suhu mesin, rem dan sebagainya.
Hal tersebut penting, demi menjamin keselamatan berkendara nantinya, sehingga selama perjalanan pikiran anda tidak terganggu dengan kekhawatiran berlebih, hanya karena anda tidak mengenal mobil anda sendiri.
Mudah bukan?
0 komentar:
Posting Komentar